Wahai hamba yang buruk, betapa sering engkau melanggar, tetapi Kututupi. Betapa sering engkau menerobos pintu larangan, tetapi kuperbaiki. Betapa sering Kami berusaha mengucurkan air matamu karena takut, tetapi tidak juga keluar. Betapa sering Kami berupaya menjalin hubungan lewat ketaatan, tetapi engkau malah lari dan pergi. Betapa banyak nikmat-Ku yang tercurah kepadamu, tetapi engkau tidak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar